Kisah Cinta Sejati Yang Menyentuh Lubuk Hati Terdalam
Read more at: http://www.ruanghati.com/2011/04/25/kisah-cinta-sejati-yang-menyentuh-lubuk-hati-terdalam/
Kisah Cinta Sejati Yang Menyentuh Lubuk Hati TerdalamRead more at: http://www.ruanghati.com/2011/04/25/kisah-cinta-sejati-yang-menyentuh-lubuk-hati-terdalam/
Pagi itu, klinik sangat
sibuk, sekitar pkl.09.30 seorang pria berusia 70-an datang untuk
membuka jahitan pada luka di ibu jarinya. Saya menyiapkan berkasnya dan
memintanya menunggu sebab semua dokter masih sibuk, mungkin dia baru
bisa ditangani setidaknya 1 jam lagi.
Sewaktu menunggu pria tua itu nampak geliasah, sebentar-sebentar dia
melirik ke jam tangannya, sya merasa kasihan, jadi ketika sedang luang
saya sempatkan untuk memeriksa lukanya, dan nampaknya lukanya cukup baik
dan kering, tinggal membuka jahitan dan memasang perban baru. Pekerjaan
yang tidak terlalu sulit, sehingga atas persetujuan dokter saya
putuskan untuk melakukannya sendiri.
Read more at: http://www.ruanghati.com/2011/04/25/kisah-cinta-sejati-yang-menyentuh-lubuk-hati-terdalam/
Read more at: http://www.ruanghati.com/2011/04/25/kisah-cinta-sejati-yang-menyentuh-lubuk-hati-terdalam/
Pagi itu, klinik Pengobatan Sangat sibuk, Sekitar pkl.09.30 seorang pria tua berusia 70-an Datang untuk membuka jahitan luka di ibu jarinya. saya menyiapkan berkasnya dan memintanya menunggu sebab semua ruang masih penuh, mungkin bapak tua tersebut baru bisa ditangani setidaknya 1 jam lagi. Sewaktu menunggu pria tua itu nampak gelisah, sebentar-sebentar melirik ke jam tangannya, saya merasa prihatin, ketika sedang ada waktu luang saya sempatkan untuk memeriksa lukanya, Dan nampaknya perkembangan lukanya cukup baik dan kering, tinggal membuka jahitan dan memasang perban baru. Pekerjaan yang tidak terlalu sulit, sehingga atas persetujuan atasan , saya di ijinkan untuk melakukannya sendiri
Sambil menangani lukanya saya menanyakan apakah bapak tua itu punya janji lain hingga tampak terburu-buru. Lelaki tua itu menjawab tidak, dia hendak ke rumah Jompo untuk makan siang bersama istrinya, seperti yang dilakukannya sehari-hari. Dia menceritakan bahwa istrinya sudah dirawat sejak beberapa waktu disana dan istrinya mengidap penyakit Alzheimer, Lalu saya bertanya apakah istrinya akan marah kalau bapak tua tersebut terlambat, dia menjawab bahwa istrinya sudah tidak dapat mengenalinya sejak 5 tahun terakhir. Saya sangat tersentak mendengarnya dan berkata "Bapak pergi kesana tiap hari walaupun istri Bapak sudah tidak mengenali bapak Lagi?" Dia tersenyum Sambil menepuk tangan saya "Tetapi saya tetap masih mengenali istri saya kan?" Sungguh,, saya sangat terharu mendengar ucapannya, Saya menahan air mata sampai Kakek itu pergi .... CINTA KASIH seperti itulah yang saya mau berikan dalam hidupku, diperjuangkan, memperjuangkan, Penuh pengorbanan, dengan tulus dan ikhlas .... Dikisahkan dari seorang sahabat untuk membuka Pintu Hati kita ...
disunting dari : ruang hati
disunting dari : ruang hati
Pagi itu, klinik sangat
sibuk, sekitar pkl.09.30 seorang pria berusia 70-an datang untuk
membuka jahitan pada luka di ibu jarinya. Saya menyiapkan berkasnya dan
memintanya menunggu sebab semua dokter masih sibuk, mungkin dia baru
bisa ditangani setidaknya 1 jam lagi.
Sewaktu menunggu pria tua itu nampak geliasah, sebentar-sebentar dia
melirik ke jam tangannya, sya merasa kasihan, jadi ketika sedang luang
saya sempatkan untuk memeriksa lukanya, dan nampaknya lukanya cukup baik
dan kering, tinggal membuka jahitan dan memasang perban baru. Pekerjaan
yang tidak terlalu sulit, sehingga atas persetujuan dokter saya
putuskan untuk melakukannya sendiri
Read more at: http://www.ruanghati.com/2011/04/25/kisah-cinta-sejati-yang-menyentuh-lubuk-hati-terdalam/
Read more at: http://www.ruanghati.com/2011/04/25/kisah-cinta-sejati-yang-menyentuh-lubuk-hati-terdalam/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar